Kehidupan Naturalku: VERTEBRATA- Amphibia

kodok ngorek kodok ngorek ngorek ppingir kali..... nah.... inget kan lagu kodok ngorek??? Kodok atau biasa disebut katak adalah termasuk salah satu hewan amphibi. Amphibia merupakan hewan yang dapat hidup di dua alam, artinya hewan-hewan ini mempunyai fase hidup di darat dan di air.Pada saat larva (fase air) amphibi menggunakan isnsangnya untuk bernafas. kemudian pada saat masa transisis ke darat akan terbentuklah beberapa perubahan yang akan membentuk pola baru, seperti: kaki, paru-paru, dan lain-lain.
ciri ciri khusus tentang hewan ini adalah:

kulit selalu basah dan berkelenjar, tidak bersisik luar
Memiliki 2 pasang kaki untuk berjalan atau berrenang : berjari 4-5 atau lebih sedikit, tidak bersirip
terdapat dua buah nares (lubang hidug sebelah luar) yang menghubugkan dengan cavum oris, pada tempat itu terdapat klep untuk menolak air.
Mata berkelopak yang dapat digerakkan
Gendang pendengar terdapat di sebela luar
Skeleton sebagian besar berupa tulang keras, tempurung kepala memiliki 2 condyl, bila memiliki costae (tulang rusuk) tidak melekat pada sternum (tulang dada)
jantung terbagi atas 3 rung, 2 auricula (serambi) dan 1 ventriculum (bilik)
Erythrosit berbentuk oval bernucleus
otak memiliki 10 pasang nrvi cranialis
Poikilothermis
Pernafasan menggunakan paru-paru, kulit dan insang

Klasifikasi AMphibia :
1. Subkelas Apoda (A: tidak, poda: kaki)

Kelas ini mempunyai anggota yang ciri umumnya adalah tidak mempunyai kaki sehingga disebut Apoda. Tubuh menyerupai cacing (gilig), bersegmen, tidak bertungkai, dan ekor mereduksi. Hewan ini mempunyai kulit yang kompak, mata tereduksi, tertutup oleh kulit atau tulang, retina pada beberapa spesies berfungsi sebagai fotoreseptor. Tulang cranium dan pipi sempurna dengan tulang cranium terdiri atas beberapa tulang Di bagian anterior terdapat tentakel yang fungsinya sebagai organ sensory. Kelompok ini menunjukkan 2 bentuk dalam daur hidupnya. Pada fase larva hidup dalam air dan bernafas dengan insang. Pada fase dewasa insang mengalami reduksi, dan biasanya ditemukan di dalam tanah atau di lingkungan akuatik. Fertilisasi pada Caecilia terjadi secara internal.

contoh Ichtyopsis

2. Subkelas Caudata/Urodela

kelas ini adalah termasuk semua hewan salamander, yaitu hewan seperti kadal namun pada masa kecilnya bernafas dengan insang. Badan salamander memanjnag terdiri dari bagian kepala ,batang tubuh dan ekor. Anggota gerak ukuran sama (kaki depan 4 jari ,kaki belakang 5 jari ). Memiliki gigi di kedua rahangnya
dan paru-paru agak kecil ,kulit digunakan untuk pernafasan juga dengan rongga mulut digunakan untuk bernafas. Seluruh kulit luar badan Salamander dapat terkelupas secara periodik (teratur). Pada beberapa Indra, mata,indra penciuman ,berkembang dengan baik. Bentuk larva mempunyai wujud mirip sekali dengan hewan dewasa

a. Ordo Proteida
Hidup di air ,badan lemah ,ekor bersirip ,Insang didapati pada hewandewasa (Permanat) juga Paru-paru.
Contoh:
Necturus maculosus (Anjing lumpur) memiliki indang luar yang bercabang 3 ,pendek gemuk berwarna gelap .

Proteus anguinus (Salamander proteid)

b. Ordo Mutabilia
Binatang dewasa tidak memilikiInsang kecuali Ahmpiuma,mempunyai paru-paru kecuali Plethotn tidae.didapati sepasang vomer.terdiri dari family:

Cryptobranchus alleganiensis

c. Ordo Meantis
Badan salamander berbentuk silinder, tidak mempunyai kaki belakang dan kelopak mata, punya Insang,rahang dilapisi zat tanduk,pembuahan di luar tubuh ,hidup diair ,terdiri dari Sitrendinae,hiidup di lumpur,terdapat di Virginia ,Indiana ,Florida,Texas,Insang berjumlah 3 pasan.

Siren lacertina